WEBSITE AGC ADALAH
Tips & Trick

Website AGC: Pengertian dan Cara Memblokirnya

Auto-generated content atau AGC adalah cara cepat membuat konten dengan menggunakan sebuah program ‘pencuri’ konten.

Bisa dibilang, AGC adalah solusi membuat konten tanpa harus susah payah memikirkannya, tetapi hal itu sangat tidak etis karena mencuri hasil karya orang lain.

Seringkali pemilik website AGC mencuri konten-konten yang dianggap berpotensi untuk meraih traffic yang tinggi dan juga untuk menaikkan ranking website AGC tersebut.

Nah, apabila Anda telah menjadi korban pencurian konten oleh orang lain, pahami artikel berikut ini karena Kontesblog.com akan memberikan tutorialnya.

Namun, mari awali pembahasan berikut dengan mengetahui apa itu website AGC.

Pengertian Website AGC

Website AGC adalah situs yang konten-konten di dalamnya merupakan hasil pengambilan dari karya orang lain secara otomatis menggunakan sebuah program.

Jadi, situs tersebut tidak membuat konten mereka sendiri secara manual, tentu hal itu adalah sebuah pelanggaran yang berat.

Website AGC akan melakukan pengambilan pada beberapa jenis konten yang mereka anggap berpotensi mendatangkan traffic yang tinggi.

Adapun jenis konten yang berpotensi menjadi korban website AGC adalah:

  • Konten Tulisan

Konten tulisan (artikel) adalah yang paling sering dibuat versi AGC, mereka akan mengambil berbagai jenis konten tulisan sesuai dengan kata kunci tertentu lalu mengubahnya seperti melakukan parafrase atau sejenisnya secara otomatis.

Meski hasil curian, konten AGC kerap kali bertengger di peringkat atas SERP, tetapi ketika dibuka, tata bahasa pada konten AGC sangat sulit untuk dipahami karena yang merangkai kata-kata adalah sebuah program, bukanlah manusia.

Perlu digarisbawahi, meski konten curian, website tersebut berpeluang untuk naik ke peringkat atas pada SERP dan hal itu sangat-sangat merugikan orang yang berjuang membangun websitenya.

Baca Juga: Deface: Pengertian & Cara Mengatasinya yang Harus Anda Tahu

  • Konten Audiovisual

Hampir sama seperti konten tulisan, konten gambar dan video yang dicuri oleh pemilik website AGC biasanya juga digunakan untuk mengoptimasi artikel hasil curian dan benar-benar mirip dengan koten aslinya.

  • Konten Ebook

Ebook ataupun buku elektronik juga sering digunakan sebagai tempat untuk melakukan generate content.

Apalagi saat ini ada banyak orang ingin mencari buku tertentu dan mereka tidak ingin membeli atau membaca hard copy.

Dampak Website AGC

Karena AGC adalah sebuah perbuatan yang sangat dilarang oleh Google, maka peluang bertahannya website AGC tidaklah lama, karena AGC memiliki dampak sebagai berikut:

  • Biasanya situs sejenis ini akan sulit untuk didaftarkan AdSense
  • Peluang untuk mengalami deindex ataupun sandbox juga cukup tinggi
  • Mengalami suspend pada hosting
  • Traffic dan ranking website bisa mengalami penurunan yang cukup signifikan
  • Memerlukan waktu yang cukup panjang karena biasanya seseorang akan membuat banyak situs dalam satu kali waktu

Selain itu, dampak website AGC juga tentu sangat merugikan para pemilik konten yang asli, karena dalam beberapa kondisi, ranking website AGC justru lebih baik daripada website yang kontennya telah dicuri.

Bagaimana pun, website AGC dan konten-konten di dalamnya akan selalu merugikan, maka Anda perlu melakukan sebuah tindakan untuk menghindari pencurian oleh website AGC.

Baca Juga: Apa Itu VPN? Pengertian & Manfaatnya untuk Keamanan

Cara Blokir Website AGC

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi pencurian konten oleh website AGC, berikut cara memblokir website AGC:

1. Menggunakan Wordfence

Cara paling mudah untuk melakukan proses pemblokiran dan mencegah terjadinya pencurian adalah dengan menggunakan plugin bernama Wordfence, plugin ini dapat mencegah terjadinya pencurian konten secara diam-diam dengan AGC.

Wordfence mampu mendeteksi adanya pencurian konten oleh website AGC dan mampu mengetahui alamat IP situs tersebut.

2. Melapor ke Google

Sebenarnya, Google memang secara otomatis mendeteksi sistem pada beberapa jenis website yang mereka indeks.

Situs AGC biasanya akan langsung terblokir secara otomatis sehingga tidak bisa digunakan sama sekali.

Namun, apabila Anda ingin melaporkannya tidaklah menjadi masalah karena justru akan mempercepat proses pemblokiran.

Proses pelaporan pada Google bisa dilakukan ke dalam situs milik Google bernama Google Search Central.

Masukkan semua keluhan yang Anda terima berdasarkan pencurian konten yang telah dilakukan mealui website Anda, kemudian Google akan merespon laporan Anda dengan memblokir website AGC.

Baca Juga: Cara Cek Keamanan Website & Menghindari dari Peretasan

Kesimpulan

Website AGC adalah sebuah situs yang di dalamnya memuat konten hasil curian mengguakan sebuah program auto-generated.

Artinya, pemilik website AGC tidak perlu membuat konten secara manual karena mampu men-generate dengan cepat untuk berbagai jenis konten yang berpotensi mendatangkan traffic.

Website AGC sebenarnya diciptakan untuk mencari pendapatan uang dari iklan seperti halnya website yang menggunakan platform Google AdSense, hanya saja seluruh konten di dalamnya adalah hasil curian.

Alih-alih mendapatkan penghasilan, Google justru sangat melarang perbuatan ini karena temasuk pelanggaran hak cipta konten karena telah dicuri dan di-puclish ulang.

Meski tindakan ini sangat marak terjadi, Anda bisa mengatasinya dengan langkah-langkah seperti yang sudah kami jelaskan, yaitu memblokir website AGC.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang mungkin sedang menjadi korban pencurian konten oleh website AGC.

Pantau terus Kontesblog.com untuk mendapatkan artikel seputar blogging dan tips digital marketing.

Leave a Reply