blog makanan unutk usaha
Blog & Website

Cara Membuat Blog Makanan untuk Usaha Kuliner

Memiliki passion kuliner dapat Anda manfaatkan untuk membuat blog makanan, loh.

Selain mengisi kegiatan, membuat blog makanan dapat menjadi sumber keuntungan Anda jika ingin memulai usaha kuliner.

Di sini, kami akan menjelaskan bagaimana cara membuat blog makanan untuk usaha kuliner Anda dalam beberapa langkah mudah.

Langkah-langkah Membangun Blog Makanan

Mebuat blog bukan perkara yang sulit, kok. Dengan membuat blog makanan, Anda bisa membuat sebuah batu loncatan untuk usaha kuliner Anda kedepannya.

Tanpa berbasa-basi lagi, berikut ini adalah langkah-langkah membuat blog kuliner.

1. Membuat Nama Domain yang Menggugah Selera

Nama domain memegang kuncian penting agar blog Anda dikenal. Untuk membuat nama domain yang menarik, coba pikirkan beberapa hal ini.

Pertama, cari nama yang unik dan merefleksikan isi blog Anda.

Atau, jika berniat menyamakan nama domain dengan nama blog dan brand Anda, hal itu juga bukan masalah.

Kedua, usahakan domain Anda singkat dan mudah diingat. Jadi, hidari penggunaan simbol dan angka, ya.

Terakhir, pastikan TLD yang digunakan juga TLD populer seperti .com, .net, .id, dan lain-lain.

Nah, untuk mengecek ketersediaan domain, Anda dapat menggunakan tool domain checker yang tersedia di internet.

2. Sewa Hosting

Akan lebih baik Anda memilih hosting yang memiliki uptime 99%. Uptime akan berpengaruh pada performa website Anda nantinya.

Selain itu, pastikan servernya berada di dekat Anda karena berkaitan dengan loading halaman.

Anda memiliki banyak pilihan hosting dengan harga terjangkau dan uptime-nya di atas 99% dan memiliki server yang dekat dengan Anda.

Qwords menjadi salah satu solusi  hosting murah Indonesia yang mengedepankan kecepatan dan support 24 jam.

3. Memilih CMS

CMS (Content Management System) atau sistem manajemen konten adalah platform di mana Anda akan memuat seluruh konten blog.

Ada beberapa CMS yang dapat Anda gunakan untuk mengelola konten website di antaranya, Joomla, Drupal, WordPress dan lain-lain.

Namun, untuk Anda yang sedang memulai pertama kali, kami menyarankan Anda untuk memilih WordPress karena mudah digunakan dan gratis.

Untuk menginstal CMS, Anda memerlukan cPanel dari layanan hosting yang Anda sewa.

Biasanya, Anda dapat menginstalnya melalui software Softaculous hanya dengan beberapa klik.

4. Menentukan Tema Website

Membuat website Anda menjadi lebih menarik tentunya harus dilakukan, terutama jika Anda berniat untuk menarik perhatian banyak pengunjung.

Karena Anda ingin membuat blog makanan yang nantinya digunakan untuk usaha kuliner, maka akan lebih baik jika Anda memilih template yang menonjolkan visual maupun konten tulisan.

Untungnya, WordPress menyediakan banyak sekali pilihan tema dan layout gratis yang dapat Anda gunakan untuk mempercantik tampilan blog makanan yang dikembangkan.

Untuk menemukan tema gratis yang sesuai dengan kriteria tersebut, gunakan direktori tema WordPress saat Anda mengakses dashboard Administrator, ya.

5. Menginstal Plugin

plugin wordpress

Anda harus memiliki plugin-plugin yang sekiranya dapat meningkatkan performa website Anda.

WordPress tentu saja menyediakan beribu plugin yang dapat Anda pilih beberapa di antaranya.

Perlu Anda ketahui juga, plugin-plugin yang disediakan WordPress ada yang gratis, loh.

Untuk menemukan plugin yang diinginkan, Anda dapat mencarinya di direktori plugin WordPress.

Sedangkan plugin-plugin dasar yang dapat diinstal menurut kami adalah plugin SEO, plugin e-commerce, formulir, dan plugin untuk menunjang marketing.

Selesai! Mudah, kan?

Nah, jika blog Anda sudah ramai pengunjung, maka saat itulah waktu yang tepat untuk memulai usaha Anda.

Di blog nanti, selain membagikan resep andalan, Anda juga dapat menjual produk Anda sendiri.

Produk itu bisa berupa e-book buku resep, course memasak, produk olahan Anda sendiri, bahkan menjual bahan dari link afiliasi.

Keuntungan yang didapatkan pun tentunya 100% untuk Anda. Menggiurkan, bukan?

Tentunya, Anda harus membarengi usaha tersebut dengan berlatih SEO, membuat riset pasar, membandingkan brand Anda dengan pesaing, serta banyak hal lain lagi agar blog masak ini dapat berkembang pesat.

Penutup

Membuat blog masak memang perkara yang cukup mudah, tapi untuk mengembangkannya akan menjadi suatu tantangan tersendiri.

Tapi, jangan patah semangat. Teruslah mencoba agar usaha Anda untuk membuat blog bertemakan kuliner menjadi hal yang menyenangkan.

Jika Anda memiliki pengalaman dalam membuat blog, Anda dapat membagikannya di kolom komentar, ya!

Leave a Reply